Tuesday, July 26, 2016

Dana Rp 183 Miliar untuk Pendidikan Gratis di Jember

 

Dinas Pendidikan Kabupaten Jember memperkirakan program pendidikan gratis untuk sekolah dasar hingga sekolah menengah atas dan kejuruan akan memakan anggaran sekitar Rp 183 miliar.

"Sebenarnya ada beberapa sekolah dengan dana BOS cukup, tak perlu ditambah. Malah ada sekolah yang mengalokasikan dana bingung, karena terlalu banyak, sementara aktivitas penggunaan itu tidak terlalu banyak. Ada yang memang kurang, itu bervariasi," kata Sekretaris Dispendik Jember Subadri Habib.

Dispendik menghitung anggaran dengan menggunakan instrumen dan sistem yang dibuat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dari perhitungan itu, diperolehlah angka subsidi pendidikan gratis untuk setiap siswa per tahun Rp 3,2 juta untuk tingkat SMA, Rp 4 juta untuk tingkat SMK, Rp 1,8 juta untuk tingkat SMP, dan Rp 1,5 juta untuk SD.

Menurut Dinas Pendidikan Jember, jumlah siswa sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah negeri maupun swasta di Kabupaten Jember sebanyak 248.468 orang, jumlah siswa SMP dan madrasah tsanawiyah 120.814 orang, jumlah siswa SMA dan madrasah aliyah 43.579 orang, jumlah siswa SMK 40.423 orang.

Sementara berdasarkan catatan Kementerian Agama Jember, jumlah siswa MI adalah 53.136 orang, jumlah siswa MTs 40.364 orang, dan jumlah siswa MA 17.590 orang. Total siswa di bawah naungan Kementerian Agama 111.090 orang. "Jumlah BOS untuk MI Rp 800 ribu, sementara untuk MA Rp 1,2 juta," kata Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kemenag Jember Mahfud. 

Dengan tidak menghitung dana bantuan operasional siswa (BOS) yang sudah tersedia dari pemerintah pusat, Pemerintah Kabupaten Jember tinggal menganggarkan Rp 44,720 miliar untuk pendidikan gratis tingkat SD dan MI, Rp 36 miliar untuk SMP dan MTs, Rp 41 miliar untuk SMA dan MA, Rp 63 miliar untuk SMK. "Jumlah anggaran ini akan terus bertambah karena pertambahan jumlah penduduk," kata Subadri.

Dalam APBD 2016, Dinas Pendidikan Jember mendapat alokasi Rp 1,3 triliun. Dari angka itu, belanja langsung yang dianggarkan sebesar Rp 111 miliar. APBD awal tidak menganggarkan dana daerah untuk pendidikan gratis sebagaimana dicanangkan Bupati Faida.

Wakil Ketua DPRD Jember Ayub Junaidi memandang besarnya biaya pendidikan gratis Rp 183 miliar perlu menjadi catatan. "Ini untuk pendidikan gratis saja, tidak untuk membangun infrastruktur dan lain-lain," katanya. [wir]

0 komentar:

Post a Comment

Berita Acak