TRIBRATANEWS POLRES KEBUMEN – Seorang janda beranak dua, Turmiyati warga Purwodadi, Alian, Kebumen, bernasib tragis. Jasadnya ditemukan membusuk di pintu air irigasi Seliling Surotrunan Alian setelah dibunuh oleh pelaku, Sutomo. Usut demi usut ternyata kasus pembunuhan berencana ini dilatarbelakangi asmara dimana korban sempat menuntut pelaku untuk dinikahi.
” Kasus ini berhasil diungkap, pelakunya sudah diamankan berikut barang bukti. Hasil pemeriksaan sementara sebelum dibunuh korban sempat menuntut untuk dinikahi,” kata Kapolres Kebumen AKBP Alpen, SH., SIK., M.H, saat press release di polres Kebumen Sabtu siang(19/11/16).
“Korban memiliki hubungan asmara dengan pelaku. Kisah cinta keduanya sudah berjalan enam bulan. Belakangan korban menuntut untuk dinikahi. Namun pelaku tidak merespon permintaan korban”, ucap Kapolres Kebumen.
Pelaku mengajak wanita berkulit putih itu untuk jalan-jalan di kawasan pinggiran pintu air irigasi yang terletak di Seliling Surotrunan Alian.
Disana, pelaku mendorong tubuh korban hingga terperosok ke dalam gorong-gorong pintu air irigasi. Selang beberapa waktu, masyarakat sekitar dihebohkan dengan penemuan jasad korban.
Sat Reskrin Polres Kebumen menyelidiki kasus penemuan mayat tersebut. Dari upaya penyelidikan yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa diduga korban tewas dibunuh.
Sepuluh bulan berlalu kasus pembunuhan janda menyisakan misteri. Akhirnya tim resmob Polres Kebumen dapat mengendus keberadaan pelaku. Adalah, Sutomo seorang pria yang diduga memiliki hubungan spesial dengan korban. Ia diamankan di sebuah lokasi di Serang, Bekasi, Jakarta jumat siang. (humas/polreskebumen)
0 komentar:
Post a Comment