Sidang lanjutan kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin dengan 
terdakwa Jessica Kumala Wongso kembali digelar di Pengadilan Negeri  Jakarta Pusat, kemarin. Agenda persidangan yakni menghadirkan empat orang saksi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Empat orang saksi tersebut adalah pegawai Cafe Olivier yakni, Rangga sebagai peracik (barista) es kopi vietnamese, Jukiah selaku kasir Cafe Olivier dan Agus Triyono pelayan yang mengantarkan Jessica ke kursi pengunjung.
Selain tiga orang itu, dihadirkan pula Hani Juwita Boon. Perempuan berkulit cerah itu merupakan teman Almarhum Mirna yang menjadi saksi kunci dalam peristiwa tewasnya Mirna. Saat itu, Hani ikut hadir dalam pertemuan Mirna dan Jessica di Cafe Olivier.
Hani yang hadir di persidangan dengan menggunakan kemeja putih itu tampak tenang menceritakan detik demi detik peristiwa pertemuan dirinya, Mirna dan Jessica di Cafe Olivier hingga berujung tewasnya Mirna beberapa waktu lalu.
Empat orang saksi tersebut adalah pegawai Cafe Olivier yakni, Rangga sebagai peracik (barista) es kopi vietnamese, Jukiah selaku kasir Cafe Olivier dan Agus Triyono pelayan yang mengantarkan Jessica ke kursi pengunjung.
Selain tiga orang itu, dihadirkan pula Hani Juwita Boon. Perempuan berkulit cerah itu merupakan teman Almarhum Mirna yang menjadi saksi kunci dalam peristiwa tewasnya Mirna. Saat itu, Hani ikut hadir dalam pertemuan Mirna dan Jessica di Cafe Olivier.
Hani yang hadir di persidangan dengan menggunakan kemeja putih itu tampak tenang menceritakan detik demi detik peristiwa pertemuan dirinya, Mirna dan Jessica di Cafe Olivier hingga berujung tewasnya Mirna beberapa waktu lalu.
1. Hani: Usai minum kopi Mirna marah & bilang 'Ini enggak enak banget'
  
Boon Juwita alias Hani, sahabat dekat Wayan Mirna Salihin menceritakan kejadian sahabatnya sebelum tewas di Cafe Olivier,  Jakarta
 Pusat. Dia mengatakan, sesampainya di Cafe Olivier, Mirna langsung 
menenggak kopi Vietnam yang sudah dipesan oleh terdakwa Jessica Kumala 
Wongso.
"Ketika kita sampai di Cafe Olivier kan Jessica langsung 
memesan duluan karena dia datang duluan, dan Mirna langsung mengaduk 
kopi tersebut," kata Hani saat memberikan kesaksian dengan terdakwa 
Jessica atas dugaan meracuni Mirna, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, 
Rabu (13/7).
Setelah itu, Mirna langsung mengibas-ngibaskan 
tangannya dan bilang kalau kopi itu tidak enak. "Ini 'enggak enak 
banget' kata Mirna, mukanya langsung agak marah mengibas terus. Ini 
apaan dan Mirna bilang mintain air putih," cerita Hani.
2. Jessica sempat meminta air putih buat Mirna
Boon Juwita alias Hani mengungkapkan 
usai Mirna meminum kopi dan beraksi kopi itu tak enak, Mirna langsung 
meminta diambilkan air putih. Lalu, Jessica pun meminta air putih kepada
 pelayan di kafe tersebut.
Setelah itu, Hani juga mengakui Mirna sempat ingin memesan menu lain.
"Kita
 pesan yang lain aja ya, biar manis mulutnya," kata Hani saat memberikan
 kesaksian dengan terdakwa Jessica atas dugaan meracuni Mirna, di 
Pengadilan Negeri  Jakarta Pusat, Rabu (13/7).
Tidak
 lama kemudian, Hani yang berada di sebelah Mirna kaget melihat 
sahabatnya kejang-kejang dan mulutnya berbusa. "Sontak saya kaget karena
 mulut Mirna langsung berbusa dan matanya melotot," kata Hani dengan 
nada bergetar.
"Lalu Mirna langsung menyender di bangku dan saya minta tolong kepada satpam dan pegawai di sana," tutupnya.
3. Hani usai cicipi kopi Mirna: Rasanya panas, pahit dan pedas
  
Boon Juwita alias Hani, sahabat Wayan 
Mirna Salihin, mengaku sempat mencicipi kopi Vietnam yang diminum oleh 
Mirna. Dia mencicipi kopi tersebut lantaran Mirna terus menyuruh untuk 
mencoba.
"Jujur saya mau cobain, karena enggak enak Mirna kan 
sahabat saya," kata Hani saat menjadi saksi dengan terdakwa Jessica 
Kumala Wongso di ruang sidang PN Pusat,  Jakarta, Rabu (13/7).
Kemudian, Hani pun mencicipi sedikit kopi tersebut. Dia pun sontak kaget karena rasanya tidak karuan.
"Karena saat coba, lidah kaget. Ini kopi atau apaan ya? Kok enggak enak banget. Saya enggak lepeh," cerita Hani.
"Rasanya panas, pahit, dan pedas. Saya merasa ini tidak bukan kopi yang biasanya," kata Hani.
4. Beberapa menit setelah minum kopi, Mirna kejang & mulut berbusa
  
Hani alias Boon Juwita mengakui sempat 
melihat Mirna tersenyum usai minum kopi Vietnam di Cafe Olivier, Grand 
Indonesia. Senyuman terakhir itu dilayangkan ketika Mirna ingin memesan 
minuman yang manis dengan Hani.
"Ayo kita lihat menu. Setelah itu
 masih ngobrol dan dan senyum ke saya masih bersandar," kata Hani 
menjadi saksi dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso yang diduga membunuh
 Wayan Mirna di ruang sidang PN Pusat,  Jakarta, Rabu (13/7).
Hani
 juga menceritakan bahwa rasa kopi tersebut tidak enak. Setelah meminum 
kopi itu, Mirna masih bisa berbicara beberapa menit. Setelah itu Mirna 
langsung kejang-kejang.
Mulutnya keluar buih dan sulit bernapas. 
Mirna pun mengeluarkan suara aneh. Hingga akhirnya dibawa ke klinik dan 
dinyatakan meninggal di RS Abdi Waluyo.
"Tak lama, Jessica pun datang setelah mengambil air putih kemudian Mirna mulai kejang-kejang," tutupnya.
5. Dengar Mirna meninggal dunia, Jessica sempat berucap 'I am sorry'
  
Merdeka.com - Hani menceritakan terdakwa Jessica 
Kumala Wongso mendadak sesak napas. Jessica sesak napas ketika korban 
Wayan Mirna Salihin diberitahukan meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi 
Waluyo,  Jakarta Pusat.
Tetapi,
 setelah itu menurut Hani, Jessica hanya sesak napas beberapa menit lalu
 langsung menanyakan kepadanya bagaimana keadaan Mirna.
"Terus 
Jessica tanya, 'Mirna kenapa?' Sandy bilang Mirna sudah enggak ada. Dia 
bilang, 'I am sorry'," cerita Hani terdakwa Jessica Kumala Wongso yang 
diduga membunuh Wayan Mirna di ruang sidang PN Pusat, Jakarta, Rabu 
(13/7).
Kemudian, Hakim pun bertanya terkait perkataan Jessica yang meminta maaf kepada Mirna.
"Apa kamu tahu maksud perkataan 'I am sorry'?" kata salah satu hakim.
Namun
 Hani tak mengetahui maksud perkataan maaf Jessica. "Mungkin artinya 
turut belasungkawa meminta maaf karena tidak bisa menyelamatkan dia," 
jawab Hani.
6. Hani sebut Jessica keluar grup WhatsApp usai kematian Mirna
  
Hani sempat mengungkapkan sikap berbeda
 terdakwa Jessica Kumala Wongso setelah peristiwa kematian Mirna. 
Majelis hakim sempat bertanya apa yang dilakukan Jessica pasca 
meninggalnya Mirna. Menurut Hani, Jessica tiba-tiba keluar dari grup 
chat di WhatsApp. Dalam grup berisi empat sekawan itu hanya Hani dan 
Vera yang tetap bertahan.
"Setelah kejadian apakah ada yang left dari group WhatsApp?" tanya hakim.
"Ada, Jessica. Saya dan Vera tidak," jawab Hani.
"Tahu alasannya?" tanya hakim ke Hani. "Saya tidak tahu," jawab Hani lagi.
Meski
 sudah left group, Hani mengaku tetap berkomunikasi dengan Jessica 
secara pribadi. "Saya dengan Jessica mulai perbincangan di private 
chat," ucapnya.
 

 
 
 
 
 
0 komentar:
Post a Comment